CARA CERDAS MEMULAI BISNIS ONLINE

CARA CERDAS MEMULAI BISNIS ONLINE

Semua orang bisa memulai bisnis online. Kalimat pembuka ini berarti dua hal. Pertama, anda pun juga bisa berjualan melalui internet. Kedua, tingkat persaingannya tinggi karena SEMUA orang  juga berusaha mendapatkan uang di internet. Ada yang mencari cara cepat menghasilkan uang, ada yang membuka toko online, dan ada juga yang melakukan penipuan.  Sebagian memulai bisnis onlinenya secara otodidak dan lainnya membayar orang lain. Tapi hanya orang cerdas saja yang memulai kerja online  dengan pemahaman yang benar. Jadi, apakah anda termasuk golongan 5% ini ?

DUA DUNIA, DUA ATURAN YANG BERBEDA

Generasi 2014 dan seterusnya dikaruniai modal usaha terhebat sepanjang sejarah Indonesia. Hebatnya lagi, sumber daya ini semakin lama semakin murah dan semakin mudah diakses. Namanya internet. Tidak perlu komputer jutaan rupiah, hanya perlu hape cina 200 ribuan. Tidak perlu bayar pulsa internet yang mahal, cukup beli kartu perdana yang seringkali diobral. Setelah habis, buang lalu beli lagi kartu  yang lagi promo. Tidak perlu beli peta, cukup buka google maps saja. Tidak perlu habiskan pulsa sms, cukup pake BBM. Tidak perlu habiskan pulsa telepon, cukup pakai LINE saja. Malahan  bisa video call dengan HP murahan.
Seharusnya....seharusnya....dan sudah seharusnya kita menjadi lebih cerdas, lebih efektif dan lebih efisien dalam bekerja. Teknologi sudah murah, informasi dalam gegaman tangan, kondisi ekonomi juga lumayan baik. Tetapi mengapa hidup anda tetap pas - pasan ?
Anda tidak bodoh, hanya kurang cerdas. Cerdas adalah melakukan hal biasa secara luar biasa. Kadang harus nyeleneh. Kalau tidak maka nasib anda akan sama dengan 95% orang yang di umur 30 masih kongkow-kongkow bersama temannya sambil ngomong, "Kerjo opo enak'e yoooo ?"
Ealaaah....saya aja kebingungan cara membagi waktu untuk ngurusi  pekerjaan saya dan menggarap peluang usaha di depan mata. Kok ijek sempet-sempet'e cangkruk mengeluh tentang betapa buruk nasibnya. Klien website saya antri, toko online saya penjualannya baik, siomay online istri saya juga sudah jalan sendiri. Saya bukan orang pintar soro, tetapi saya selalu melakukan hal-hal biasa dengan cara yang luar biasa. Saya tidak akan berhenti sampai berhasil. Tidak masalah harus mencoba berkali-kali atau berhari-hari. Saya urai permasalahannya, saya selesaikan satu persatu sampai saya tidak menemukan lagi sesuatu yang salah. Jika tidak ada yang salah, berarti semuanya sudah benar.Selesai !

Mental kerja keras inilah yang menjadi masalah di dunia online. Orang lupa atau sengaja meninggalkan aturan dasar berbisnis ini ketika memulai berjualan online. Daripada menjelaskan produknya, mereka memilih kopas lapak orang lain. Daripada mem-foto jualannya, mereka memilih mencomot gambar orang lain. Daripada memperbaiki websitenya, mereka mencari backlink. Pendeknya, mereka berfokus ke faktor-faktor yang tidak dapat dikendalikan daripada mengerjakan hal-hal yang seharusnya dikerjakan.

Ada dua hal yang harus anda ketahui tentang dunia online. Pertama, Apa yang kelihatannya benar di internet tidak selalu benar. Informasi yang populer juga belum tentu benar. Ingatlah bahwa sifat internet itu terbuka bagi siapa saja. Tulisan anda bisa dikopi-paste orang lain karena muncul di halaman pertama. Demikian juga anda men-kopas artikel orang lain karena peringkatnya bagus.
Bayangkan, apa jadinya jika ternyata informasi itu salah ? Tapi karena muncul di halaman pertama, akhirnya di kloning menjadi ribuan tulisan yang isinya kurang lebih sama. Mek dibolak-balik tok alinea-nya. Saya ingat ucapan Hitler tentang kebenaran, "Katakan kebohongan secara konsisten dan berulang-ulang sehingga diterima sebagai kebenaran." Saya juga ingat omongan Anas, " Gantung Anas di Monas !" ^-^'
Kedua, pengambilan keputusan terakhir adalah manusia yang berdarah, berdaging dan berkelamin. SEO adalah untuk mesin, bukan manusia. Contoh praktisnya adalah tulisan dan gambar. Semakin banyak tulisannya, semakin berpotensi muncul di halaman pertama, namun mana ada orang yang mau mengimajinasikan tulisan anda menjadi sebuah gambar ? Gendeng bek'e...
Sedangkan gambar itu untuk manusia. Produk yang anda jual bisa dimengerti dalam beberapa detik karena melihat gambarnya. Tapi Search Engine tidak bisa mengerti elemen yang terbuat dari pixel ini.

Sebagai hasilnya website anda terlempar jauh ke belakang. Rahasianya adalah keseimbangan antara tulisan dan gambar. Tapi itupun tingkat kesuksesannya masih 50% karena belum menggoda indra perasa kita.

Inilah perbedaan utama dunia online dengan dunia nyata. Dunia oniline adalah dunia tanpa sentuhan. Karena 99% waktu kita dihabiskan dengan menyentuh dan disentuh maka membeli tanpa memegang serasa makan sayur tanpa garam. Kita tidak bisa menyuruh mereka menyentuh layar monitor karena bukan barangnya yang disentuh. Ketika disentuh rasanya panas dan datar. Hanya web porno saja yang para pembelinya rela menyentuh "barangnya" sendiri dan merasakan kepuasan tanpa batas....^-^'
Tidak baik jika orang menghabiskan waktunya di depan komputer sepanjang hari tanpa berhubungan fisik dengan orang lain. Kita adalah makhluk sosial yang diciptakan untuk menyentuh dan disentuh. Kita memiliki kebutuhan sex....eh.... kebutuhan menatap wajah orang dan menyalurkan hasrat....salah laagi... menyalurkan emosi senang, sedih, marah atau benci. Dan kebutuhan ini hanya bisa didapatkan di dunia nyata kita. Bukan dari dunia online.

PILIH WAKTU ATAU UANG

Ada dua cara memulai bisnis online. Belajar sendiri dan belajar dari orang lain. Ketika memutuskan untuk belajar sendiri berarti anda menghemat uang anda. Sedangkan belajar dari orang lain berarti menghemat waktu anda. Cara mana yang paling baik tergantung situasI dan kondisi. Kalau masih kuliah atau baru mulai kerja saya sarankan belajar bisnis online sendiri karena anda memiliki banyak waktu. Jika anda memiliki modal maka carilah jasa pembuatan website yang mau membagi ilmunya seperti saya ini....iklan lewaaat....ha...ha...ha...
Soalnya saya ini memiliki pemikiran bahwa semua orang harus menguasai bidang yang dimasukinya. Jadi kalau anda mau berbisnis online maka anda harus tahu dasar-dasarnya, tanpa kecuali. Sekalipun anda memiliki modal besar dan mau beres'e tok dengan membayar orang lain. Saya cenderung menolak model orang yang kayak gini karena gak enak buat diajak kerja sama. Nek ada salah titik langsung ngamuk-ngamuk, gak mau tahu masalahne. Senjatanya, "koen tak bayar larang-larang. Pokok'e aku mau beres....gak mau tau alasane ! "
Saya lebih nyaman bekerja dengan orang yang niat bikin website sekalipun bayarane sedikit karena mereka menghargai orang lain bukan menghargai karena sudah membayar harganya.  Lagipula jenis pekerjaan membuat website itu seni plus teknik, indah plus ilmiah. Pas dengan karakter saya yang mencintai keindah dan logika. Keindahan warna, bentuk tubuh dan kecantikan seorang wanita....jieleeeh ble....ble...bleee...ojok ngomong-ngomong mantanku loh ya !
Jika anda mau belajar sendiri, maka pahamilah lebih dulu tentang konsep dan aturan permainannya bisnis online. Banyaklah membaca, jangan sentuh aspek teknisnya dulu karena hanya bisa dipelajari dari trial and error. Anda bisa baca di blog jasa pembuatan website saya yang memang lebih membahas konsep daripada teknis. Lagipula, proses pembuatan website ini bisa dikerjakan orang lain, sedangkan konsepnya harus anda buat sendiri.
Belilah ebook Formula Bisnis Joko Susilo untuk membentuk cara berpikir anda tentang bisnis internet.
Jika anda menyempatkan waktu 1 jam sehari maka dalam 1 tahun anda akan menguasai bisnis online ini. Yang penting konsisten. Buang keraguan anda....Ya kalo berhasil...kalo gagal gimana pak ? Sia-sia lak-an aku belajar selama ini ?
Gak mungkin ! Gak mungkin gak isa sukses. Kalo sudah konsisten selama setahun tapi masih gagal juga berarti anda mengikuti petunjuk jalan yang salah. Ingatlah bahwa yang terpopuler belum tentu yang paling benar, namun bukan berarti bahwa yang tidak populer pasti benar. Yang pasti semua tips saya sudah teruji....iklan maneh !!

TIPS 1, FOKUS KONVERSI BUKAN SEO

SEO mendatangkan pengunjung dengan cara membuat website kita muncul di halaman pertama. Harapannya, banyak orang yang meng-klik website kita. Asumsinya, semakin banyak pengunjung, semakin besar penjualannya. Tapi kenyataannya tidak demikian karena banyak faktor yang mempengaruhi perilaku konsumen. Anda bisa mendalami topik ini di studi kasus hubungan antara tingkat penjualan dengan halaman pertama Google. Sedangkan konversi adalah merubah pengunjung menjadi pembeli. Anggap saja anda memiliki website dengan jumlah pengunjung 2.000 visitor/hari. Tetapi sedikit sekali orang yang beli dari anda, paling banter 2 orang dalam sehari. Persentase konversinya hanya 0,1% saja. Lumayan ? Ya daripada tidak ada yang beli.

Website teman anda hanya 1.000 visitor/hari. Yang beli dari dia 2  orang saja. Jadi nilai konversinya 0,2%. Sedangkan website saya (contoh yg baik) hanya 500 visitor/hari, tapi ada 5 orang yang beli setiap harinya. Nilai konversi website saya 1%.
Jika dilihat dari jumlah visitor, jelas saya kalah telak daripada kedua website tadi, 2.000 : 1.000 : 500. Jika dilihat dari tingkat konversinya, maka saya paling Top : 0,1% : 0,2% : 1%. Artinya apa pak ?
Anggap saja masing-masing dari kita mengeluarkan duit Rp 1.000.000 untuk promosi, sehingga traffic kita meningkat 300%.

• Pengunjung website si A sekarang menjadi 6.000 orang perhari dengan jumlah pembeli  6 orang
• Pengunjung website si B menjadi 3.000 orang dan pembelinya juga 6 orang.
• Webiste saya pengunjungnya naik 1.500/hari dengan jumlah pembeli 15 orang perhari.

Anggap saja kami menjual barang yang sama dengan harga yang sama dan keuntungan yang sama. Tiap orang menghasilkan omzet 500 ribu rupiah. Nilai penjualan A naik dari 1 juta menjadi 3 juta. Penjualan si B naik menjadi 3 juta. Sedangkan penjualan saya juga naik menjadi 7,5 juta.
Atau saya memutuskan tidak mau mengeluarkan biaya promosi yang satu juta tadi. Nilai penjualan saya tetap 2,5 juta saja (500x5). Kalah 500 ribu dari kedua orang tadi. Tapi itu perhitungan yang salah karena belum dikurangi dengan biaya promosinya. Perhitungan yang benar adalah omzet saya tetap paling besar karena tidak perlu dikurangi biaya promosi

Jadi, perhitungan akhir yang benar omzet si A dan si B adalah 2 juta saja atau naik 100%, bukan 300% seperti kenaikan traffic-nya.

Kelihatannya konyol bukan, tapi realitanya 90% pemilik toko online melakukan cara ini. Mereka mati-matian menaikkan traffic website mereka, mencari backlink yang berkualitas, membayar jasa seo, mengupdate website mereka setiap hari dan cara-cara konyol yang tidak masuk akal bagi saya. Bisnis kok peluangnya 50-50 ! Judi ae...lak podo seh rasio kegagalan dan keberhasilannya. Bisnis itu minimal harus 70 berhasil :30 gagal !

TIPS 2, FAKTOR YANG DAPAT DIKENDALIKAN

Tanyakan kepada setiap Jasa SEO, apakah mereka berani menjamin website anda nomer 1 Google ? Jika berani, tanyakan untuk berapa lama ? Paling jawabannya selama anda berani membayar mahal. Terakhir, jika anda tidak melanjutkan jasa seo, apa yang akan terjadi ? Sekalipun saya bisa SEO, saya tidak akan membuka jasa SEO. Saya hanya mau men-SEO-kan klien website saya saja. Itupun tidak semua, hanya mereka yang niat dengan bisnis online. Mengapa ? Panjang ceritanya, jadi anggap saja ini prinsip saya.

Saya pun tidak berani memberikan garansi bahwa website mereka akan nomer 1 terus. Tapi jangan kuatir karena realitanya hampir 90% web klien saya nangkring di halaman pertama. Kenapa kok gak berani memberikan jaminan pak ? Karena SEO adalah faktor yang tidak dapat kita kendalikan.

Yang memutuskan website siapa muncul di halaman mana dengan keyword apa adalah Google, bukan saya dan bukan penyedia jasa SEO. Kita harus mengikuti aturannya Google. Dan semenjak tahun 2010 lalu, aturan dan alogaritma Google berubah - ubah  setiap 3 bulan sekali. Berarti 4 kali dalam setahun ada penambahan aturan baru dan perbaikan aturan lama. Teknik SEO yang berhasil untuk tahun lalu belum tentu berhasil untuk tahun ini.

Tapi bagaimana cara Pak Wapan bisa membuat website klien anda muncul di halaman pertama bertahun-tahun ? Gampang, berikan value kepada visitor atau tulislah konten yang berkualitas. Konten yang menyelesaikan masalah mereka. Konten yang enak dibaca oleh manusia. Konten yang membantu Google mengkategorikan website anda ke dalam database mereka. Konten yang enak dilihat. Konten yang jujur antara judul dengan isinya. Konten yang ada hubungannya dengan website anda. Konten yang membuat pembacanya berkata "Oooo....ternyata begitu toh !" Rahasianya ya konten.
Gak pake Backlink pak ? Gak...gendeng bek'e. Backlink itu teori yang benar namun diterapkan dengan cara yang salah. Anggap saja anda pemilik website PR tinggi, maukah anda memberikan 1 link gratisan kepada website ecek-ecek ? Gendeng bek-e,  yo usaha'o dewe, tingkatkan PR-mu dewe, aku yo soro naikkan PR websiteku. Emang siapa elo ? Siapa bapak loe ?  Siapa emak loe ? Golek'o dewe !
Lagipula backlink bukan ditujukan kepada manusia tetapi kepada mesin pencari yang tidak secara langsung menghasilkan penjualan. Yang transfer uang ke rekening kita itu manusia bukan Google.
Tapi backlink kan bisa membuat website kita muncul di halaman pertama pak ! Iya betul, kalo anda berhasil menemukan website dengan PR tinggi yang bersedia memberikan link ke website anda. Pertanyaan saya ? Sudah berapa lama anda berusaha mencarinya ? 1 minggu, 2 minggu ? 3 bulan atau 6 bulan ? Dan apakah sudah ketemu ? Itu pekerjaan yang tidak cerdas kawan !
Alangkah baiknya jika waktu dan tenaga anda digunakan untuk memperbaiki konten website anda sendiri. Ke hal - hal yang berada di kendali anda dan hasilnya sudah pasti. Yaitu konversi penjualan. Memang tidak dalam waktu dekat tapi lebih memberikan kepastian.
 

TIPS 3, SOSIAL MEDIA

Oooo...facebook tah pak ? Salah satunya. Tapi saya tidak akan mengajarkan cara jualan melalui facebook karena itu ibarat membeli kulkas untuk lemari baju. Jangan ketawa mas...masih ada orang pedesaan yang  melakukan tindakan konyol ini. Mereka sebenarnya membeli alat hebat yang dapat mengawetkan makanan namun digunakan untuk menyimpan celana dalam, BH dan tali kutang. Anda yang ngerti pasti mikir ini pemborosan. Sama halnya kalau saya mengajarkan cara berjualan melalui Facebook, Twiter atau Google plus. Isa diketawain saya sama pembuat website profesional. Ngisin-ngisini ae. Kok isa pak ?
Pertama, sosial media tidak di disain untuk transaksi jual beli melainkan untuk media interaksi. Yaitu stimulus-respon. Anda memposting produk baru mereka melihat. Follower bertanya anda menjawab. Harapannya terjadi komunikasi yang berakhir dengan penjualan. Ini butuh waktu dan konsistensi.
Kedua,  kalau mereka berniat membeli carinya di portal jual beli seperti tokobagus.com atau di online shop. Bukan beli melalui facebook. Tingkat konversinya kecil sekali, bisa 0,0001%. Hanya 1 dari 10.000 orang yang masuk ke facebook anda.
Jadi, bagaimana cara yang benar memanfaatkan sosial media untuk membantu penjualan kita pak ?  Menempatkannya di tempat yang tepat yaitu branding, trusting dan repeating.
Anda harus mem-branding nama website anda. Sukses atau gagal dapat dilihat dari data Awstats hosting anda. Saya akan jelaskan sedikit mengenai sumber traffic website. Pengunjung website kita berasal dari Search Engine, Direct Traffic dan Refferal.  Anggap saja nilai datanya 60% Search Engine, 30% Direct Traffic dan 10% referral
Artinya, dari 1.000 orang yang mengunjungi website anda, 600 orang menemukannya dari Google, 300 orang langsung mengetikkan www.websiteanda.com dan 100 orang masuk dari sosial media.
OOOO....gitu tah. Jadi saya harus meningkatkan persentase refferalnya. Pinter kan aku pak ! Tepuk tangan dong ! Horeee !!

Salah dul !! Yang harus naik itu persentase direct traffic-nya. Kok isa ? Karena kalo referralnya yang naik berarti alurnya buka browser, buka facebook baru buka website anda. Sedangkan kalo direct refferal berarti habis buka browser langsung ketik www.domainanda.com. Atau langsung klik bookmark di browser anda.

KESIMPULAN
Yah...saya tahu ! Masih banyak yang ingin anda pelajari dan anda tanyakan. Tapi tulisan ini sudah kepanjangan. Nanti saja kita lanjutkan lagi.
Untuk anda yang memang niat belajar sendiri cara memulai bisnis online silahkan mengunjungi blog MembuatWebs.com. Karena sejak 2 tahun lalu saya memutuskan untuk tidak menuliskan lagi topik ini di wapanuri.com kategori komputer.
Tidak ada yang namanya cara memulai bisnis online tanpa modal. Itu kebohongan besar di internet. Anda tetap butuh modal, yaitu modal uang dan modal waktu.  Kabar baiknya besar kecilnya dapat diatur sesuai keinginan anda. Kalo mau modal uangnya kecil berarti anda harus memperbanyak  jam belajar. Kalo gak mau keluar uang dan gak mau belajar ya jangan mencoba memulai bisnis online.
Ingatlah bahwa tiap permainan memiliki aturan dan skornya sendiri. Mencoba mencetak gol di dunia online harus mengikuti aturan mainnya dunia online juga. Untungnya prinsip dasarnya sama sehingga anda tidak perlu belajar dari nol lagi. Yang berbeda hanya caranya. Mumpung anda masih ijo, turuti segala nasihat saya tentang cara memulai bisnis online ini dan praktekanlah secepatnya. Sukses selalu !