Agar Tak Gampang Sakit saat Pergantian Musim, Ini Dia 5 Rahasianya

Agar Tak Gampang Sakit saat Pergantian Musim, Ini Dia 5 Rahasianya

Perubahan udara dan temperature sedikit banyak ternyata berpengaruh terhadap tubuh kita. Oleh karena itu, tubuh kita akan berusaha keras untuk menyesuaikan dengan temperature disekitarnya. Dan saat itu pula daya tahan tubuh atau sistem imunitas kita akan melemah, sehingga sering menyebabkan orang sakit saat menghadapi perubahan cuaca. Selain itu temperatur yang berubah-ubah cenderung memicu perkembangbiakan bakteri dan virus, sehingga tak heran jika akan banyak orang yang sakit dimusim pergantian cuaca dibandingkan saat musim dengan temperature yang stabil. Dan untuk itu, anda dituntut untuk lebih pintar mensiatinya dengan strategi jitu agar anda dan keluarga tak ikut-ikutan terserang penyakit, yang bagaimapun juga hal tersebut akan sangat merepotkan anda. Ingin tahu rahasia agar tak gampang sakit saat menghadapi pergantian musim? simak selengkapnya.

1.    Biasakan Mandi Air Dingin
Meski mandi dengan air hangat diyakini dapat memberikan manfaat tidur nyenyak, namun sebuah studi menjelaskan, mandi dengan air dingin membantu tubuh memperlancar sirkulasi darah, memperkuat kulit, memulihkan kembali kondisi tubuh seseorang, meningkatkan system kekebalan tubuh dan bahkan memperbaiki mood anda. Namun idealnya, mandi dengan air dingin sebaiknya dilakukan selama lima menit dengan jeda guyuran pertama ke guyuran berikutnya selama 30 detik. Fakta yang dilakukan oleh sebuah studi di Berlin menemukan bahwa paparan air sedingin es menyebabkan kadar glutathione dan salah satu kadar antioksidan dalam tubuh meningkat sehingga mampu menjaga anda tetap bugar.

2.    Tidur Siang
Semua tahu jika tidur siang membawa manfaat baik bagi tubuh kita salah satu membantu meningkatkan pasokan energy dalam tubuh. Namun waktu ideal yang dianjurkan oleh para dokter untuk tidur siang adalah selama 2 jam yakni dari jam 1 siang hingga jam 3 sore. Karena pada waktu inilah tubuh manusia dalam keadaan butuh istirahat. Kurang tidur akan membuat tubuh anda kehilangan sel-sel baik yang bekerja memerangi  penyakit, termasuk dapat menyebabkan penumpukan kalsium pada pembuluh darah juga dapat membatasi produksi hormone pertumbuhan yang dapat menyebabkan menurunnya kemampuan tubuh untuk memperbaiki dirinya sendiri.

3.    Kurangi Porsi Makan
Meski mngurangi porsi makan dianggap hal yang sedikit asing agar tehindar dari penyakit, namun sebuah studi terbaru menemukan, jika kita mengurangi 25 % porsi makan kita dari biasanya hal tersebut sama dengan mengurangi kadar kolesterol, tekanan darah dan trigliserida. Namun hal tersebut bukan berarti anda tidak makan sama sekali. Untuk menghindari kekurangan asupan vitamin, sebaiknya anda mulai memperhitungkan kualitas pada makanan anda. Pastikan semua makanan yang anda konsumsi memiliki kandungan gizi, dengan begitu, meskipun porsi makan anda kurangi namun kebutuhan gizi tubuh anda tetap terpenuhi. Sehingga anda akan terhidar dari penyakit. Jangan pernah melewatkan menyantap sayur dan buah-buahan dan mulailah menghindari mengonsumsi makanan kaleng serta jauhi suplemen, karena sesungguhnya bahan-bahan tersebut tidak akan memberikan efek baik bagi kesehatan anda.

4.    Konsumsi Bawang Putih
Sudah banyak yang tahu jika bumbu dapur ini diyakini bisa menurunkan tekanan darah, melawan infeksi, dan berperan sebagai antioksidan yang sangat kuat serta mampu  menurunkan kolesterol dalam tubuh. Bahkan saat ini sebuah studi terbaru menemukan mereka yang memperbanyak mengonsumsi bawang putih cenderung mengalami pengurangan jumlah hari sakit hingga separuhnya. Bumbu dapur yang satu ini bisa anda konsumsi dalam keadaan mentah maupun matang, namun sebaiknya anda hindari mengkonsumsi suplemen bawang putih.

5.    Pererat Pertemanan
Orang-orang dengan ikatan social yang tinggi cenderung mempunyai system kekebalan tubuh yang tinggi serta jarang sekali terserang penyakit peradangan. Sebaliknya berbeda dengan mereka yang tak memiliki  teman dekat akan  cenderung meningkatkan resiko serangan jantung pertama hingga 50 %. Untuk itu sebaiknya mulai dari sekarang pererat hubungan social dengan para sahabat, seperti menyepatkan mengobrol saat makan siang atau bercanda dan bergurau bersama diwaktu senggang.